Sebagai informasi, Perpetual Protocol merupakan pertukaran terdesentralisasi atau Decentralized Exchange (DEX) untuk futures di Ethereum dan xDai. Dengan trader dapat melakukan long atau short dengan leverage hingga 10X pada aset yang jumlahnya terus bertambah seperti BTC, ETH, DOT, SNX, YFI, dan lainnya.
Seperti dilansir dari Coinmarketcap, Rabu (25/5/2022), sehingga pada perdagangan Perpetual merupakan non-penahanan, yang mana artinya pedagang selalu mempertahankan kepemilikan aset mereka, dan on-chain. Sementara Protokol Perpetual menggunakan pembuat pasar otomatis virtual (vAMM), yang menyediakan likuiditas on-chain dengan harga yang dapat diprediksi yang ditetapkan oleh kurva produk yang konstan.
Melihat lebih jauh lagi, Perpetual Protocol telah merancang vAMM-nya agar netral terhadap pasar dan dijamin sepenuhnya.
Tentunya dengan jaringan Perpetual memiliki token kripto utilitasnya sendiri yang disebut PERP Coin. Sementara untuk PERP adalah token utilitas yang memberi insentif dan memfasilitasi tata kelola protokol yang terdesentralisasi.
Selain itu, sebagai Visi Protokol Perpetual yang dinyatakan yaitu untuk menciptakan platform perdagangan derivatif terdesentralisasi terbaik, paling mudah diakses, dan paling aman di dunia. Dan juga dengan membangun proyek DeFi kami dan mengizinkan proyek untuk dibangun di atas Protokol Perpetual, perusahaan menganut etos “DeFi money lego“.
Namun setelah mencapai sejumlah tonggak dalam peta jalannya, seperti meluncurkan staking pool dan menerapkan limit dan stop-order, Perpetual Protocol berencana untuk memperluas ke rantai lain, dengan memperkenalkan token leverage, dan juga sekaligus meluncurkan likuiditas dinamis di poolnya.
Sesuai dengan protokol Perpetual diluncurkan oleh Yenfen Weng dan Shao-Kang Lee, dua pengusaha cryptocurrency Taiwan yang sebelumnya telah meluncurkan perusahaan penggajian dan akuntansi untuk startup kripto.
Dan juga sebagian besar tim berbasis di Taiwan. Menurut Protokol Perpetual didukung oleh banyak investor bereputasi tinggi, seperti Zee Prime Capital, Multiarrows Capital, CMS Holdings, Binance Labs dan Alameda Research, mitra strategis FTX. Dapat dipastikan dengan dukungan mereka, perusahaan menutup putaran benih yang dipimpin Multicoin Capital seharga USD 1,8 juta pada 2020.
Tentu juga selain itu tujuan Protokol Perpetual yaitu untuk menciptakan platform perdagangan kontrak abadi yang dapat digunakan siapa saja. Guna untuk melakukan itu, pengguna harus dapat berdagang dengan likuiditas yang baik dan slippage yang rendah.
Dan juga Protokol Perpetual memecahkan ini dengan menggunakan solusi vAMM-nya. Protokol Perpetual tidak mengikuti model buku pesanan biasa dari pertukaran terpusat. Namun sebaliknya, pedagang berdagang melawan pembuat pasar otomatis virtual, yang likuiditas awalnya diatur oleh operator.
Sementara berdasarkan informasi data Coinmarketcap, Rabu (25/5/2022), harga PERP adalah Rp 20.473,61 dengan volume perdagangan 24 jam sebesar Rp 1.105.785.984.494.
Dengan nilai PERP naik 0,62 persen dalam 24 jam terakhir. Sementara untuk peringkat Coinmarketcap saat ini adalah 265 dengan kapitalisasi pasar Rp 1.565.719.520.894. Sampai hingga saat ini telah terjadi peredaran suplai sebanyak 76.475.000 PERP dari maksimal suplai tidak tersedia.
Untuk saat ini mengisi waktu luang dengan membaca berita terupdate saat ini memang sangatlah seru, akan tetapi ada juga cara lain yang tentu tak kalah mengasikkan dan juga menyenangkan untuk dicoba yaitu dengan bermain slot. Dan tak hanya itu juga bermain permainan slot biasa dimainkan hanya untuk sekedar mencari hiburan dan kesenangan, dan apabila menang nantinya akan mendapat keuntungan yang besar.